MALANG KOTA – Ada kejutan di ajang Pengenalan Mahasiswa Baru (Pesmaba) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kemarin (2/9). Berlangsung di helipad kampus III UMM, sekitar 7.000 maba membentuk barisan dengan formasi apik. Mulai formasi logo Muktamar Muhammadiyah Ke-48, logo Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-74 Kemerdekaan RI, hingga formasi gedung kuliah bersama (GKB) I UMM.
Kreator flashmob, Jamroji M. Comms, menyatakan, flashmob ini dipersembahkan untuk menyambut perhelatan akbar 5 tahunan Muktamar Muhammadiyah Ke-48 yang bakal digelar di Kota Solo pada 1–5 Juli 2020 mendatang. Meski persiapannya singkat, tapi ribuan mahasiswa itu mampu menunjukkan kekompakannya melalui formasi flashmob.
”Persiapan kami hanya seminggu,” kata dia. Dosen Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi UMM itu menyatakan, flashmob kali ini dibikin berbeda. Umumnya, dia melanjutkan, formasi barisan tidak dikomando melalui perintah langsung. Tapi ribuan maba itu membentuk formasi sesuai lagu yang mengiringi mereka.
Menurut dia, flashmob yang diusung UMM berbeda dengan papermob yang identik dengan meninggalkan bekas sampah. UMM berkomitmen untuk menggunakan properti yang menempel di badan sehingga ramah lingkungan dan peduli sampah.
”Ekspektasi masyarakat semakin lama semakin tinggi, semakin bagus, dan semakin rumit. Oleh sebab itu, UMM ingin menjadi trendsetter bagi kampus lain dan selalu mencoba menampilkan hal-hal berbeda setiap tahunnya,” tandasnya.
Di sela-sela Pesmaba tersebut, juga ada aksi terjun payung dari delapan prajurit TNI-AU. Kedelapan prajurit TNI itu adalah Lettu Pas Archie Arpega, Serma Supriyadi, Serka Agus W, Serka Dahwit, Kopda Jainu yang berasal dari Batalyon Komando 464 Paskhas serta Sertu Edi Gusyono, Serda Ari Pujo, dan Serda Agung Prayitno dari Denmatra 2 Paskhas.
”Saya menyampaikan selamat kepada para mahasiswa dan mahasiswi baru UMM. Karena di satu sisi predikat mahasiswa merupakan suatu kebanggaan, namun di sisi lain menuntut kemandirian dan kedewasaan guna mewujudkan cita-cita,” kata Danlanud Abdulrachman Saleh Marsma TNI Hesly Paat yang didapuk menjadi inspektur upacara pembukaan Pesmaba UMM.
Di hadapan 7.611 maba dan 93 mahasiswa asing dari 24 negara, dan jajaran civitas academica UMM, empat dari delapan penerjun berhasil mengibarkan Sang Saka Merah Putih dan menghiasi langit-langit di sekitaran Kampus Putih itu.
Selain itu, dibawakan pula bendera Muktamar, bendera UMM, dan tidak lupa bendera bertuliskan ”Pesmaba”. ”Inilah orientasi yang hendak kami ciptakan, sehingga generasi yang masuk menjadi mahasiswa baru tentu harus kita sikapi berbeda dengan generasi sebelumnya,” tambah Rektor UMM Dr H. Fauzan MPd.
Acara tersebut dilanjutkan dengan resepsi Pembukaan Pesmaba di Hall Dome UMM. Perhelatan diisi dengan orasi ilmiah oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr K.H. Haedar Nashir MSi, dan dihadiri Ketua Badan Pembina Harian UMM yang juga Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Prof Drs H. A. Malik Fadjar MSc, dan Mendikbud RI Prof Dr Muhadjir Effendy MAP.
Pewarta : *
Copy Editor : Amalia Safitri
Penyunting : Mahmudan