Bank BPR Jatim Edukasi Keuangan untuk Pelajar dan Pedagang Pasar

MALANG KABUPATEN – PT BPR Jatim Bank UMKM Jawa Timur Cabang Kepanjen semakin menggencarkan sosialisasi Program OJK SiMolek kepada para pelajar. Senin (22/5), Sistem Informasi Mobil Literasi dan Edukasi Keuangan itu dikenalkan kepada siswa-siswi SMK Brantas Karangkates.

Sosialisasi itu dikemas dengan konsep Edutainment sehingga menyenangkan dan lebih mengena. Produk-produk yang di­miliki BPR Jatim pun dikenalkan kepada mereka. Terutama produk yang bisa di­gunakan oleh para pelajar, khususnya SIMPEL (simpanan pelajar).

“Lewat sosia­lisasi ini, kami tidak hanya mengenalkan produk perbankan saja. Tetapi sekaligus mengajarkan bagaimana mengolah keuangan sejak dini,” terang Deddy Hendra Kusuma, Pemimpin Cabang BPR Jatim Cabang Kepanjen.

Kepala SMK Brantas Karangkates Mintaasih Utami Spd menyambut baik program tersebut. Dia berharap banyak anak didiknya bisa menabung sejak dini. “Selain me­nam­bah wawasan siswa, kegiatan seperti ini juga jadi hiburan rutinitas be­lajar, terimakasih untuk BPR Jatim yang telah menjalin kerja sama dan memberikan pe­layanan yang baik kepada kami,” ujar dia.

Jika Senin lalu menyasar kalangan pelajar, Selasa (23/5) kemarin, giliran para pedagang dan masyarakat di Pasar Pakisaji, Ka­bu­paten Malang. Kali ini, yang dibawa adalah Program Kredit Sejahtera (Prokesra).

Yaitu Program kredit murah dari pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan suku bunga tiga persen per tahun atau 0.25 persen per bulan. Prokesra juga bebas biaya ad­mi­nistrasi dan provisi dengan plafond pin­jaman sampai dengan Rp 50 juta. (jprm3/rio/nen)

MALANG KABUPATEN – PT BPR Jatim Bank UMKM Jawa Timur Cabang Kepanjen semakin menggencarkan sosialisasi Program OJK SiMolek kepada para pelajar. Senin (22/5), Sistem Informasi Mobil Literasi dan Edukasi Keuangan itu dikenalkan kepada siswa-siswi SMK Brantas Karangkates.

Sosialisasi itu dikemas dengan konsep Edutainment sehingga menyenangkan dan lebih mengena. Produk-produk yang di­miliki BPR Jatim pun dikenalkan kepada mereka. Terutama produk yang bisa di­gunakan oleh para pelajar, khususnya SIMPEL (simpanan pelajar).

“Lewat sosia­lisasi ini, kami tidak hanya mengenalkan produk perbankan saja. Tetapi sekaligus mengajarkan bagaimana mengolah keuangan sejak dini,” terang Deddy Hendra Kusuma, Pemimpin Cabang BPR Jatim Cabang Kepanjen.

Kepala SMK Brantas Karangkates Mintaasih Utami Spd menyambut baik program tersebut. Dia berharap banyak anak didiknya bisa menabung sejak dini. “Selain me­nam­bah wawasan siswa, kegiatan seperti ini juga jadi hiburan rutinitas be­lajar, terimakasih untuk BPR Jatim yang telah menjalin kerja sama dan memberikan pe­layanan yang baik kepada kami,” ujar dia.

Jika Senin lalu menyasar kalangan pelajar, Selasa (23/5) kemarin, giliran para pedagang dan masyarakat di Pasar Pakisaji, Ka­bu­paten Malang. Kali ini, yang dibawa adalah Program Kredit Sejahtera (Prokesra).

Yaitu Program kredit murah dari pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan suku bunga tiga persen per tahun atau 0.25 persen per bulan. Prokesra juga bebas biaya ad­mi­nistrasi dan provisi dengan plafond pin­jaman sampai dengan Rp 50 juta. (jprm3/rio/nen)