MALANG KOTA – Berkat penyediaan Zona Air Minum Prima (ZAMP), Kota Malang ditunjuk menjadi tuan rumah peringatan Hari Air Sedunia.
Perayaan yang digelar di Jalan Ijen kemarin (19/3) berlangsung semarak. Kegiatan itu dihadiri dua perwakilan dari kementerian kesehatan (Kemenkes) RI.
Yakni Direktur Jenderal (Dirjen) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dr dr Maxi Rein Rondonuwu DHSM MARS dan Direktur Penyehatan Lingkungan dr Anas Ma’ruf MM.
Selain itu, hadir pula perwakilan USAID dan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Jatim dr Erwin Astha Triyono SpPD.
Wali Kota Malang Sutiaji, dan jajaran pejabat eselon II Pemkot Malang sebagai tuan rumah menyambut kehadiran undangan dan masyarakat.
Selain itu, ada kick off pelaksanaan surveilans kualitas air minum rumah tangga di 334 kabupaten/kota. Diikuti pula oleh 4.869 puskesmas dan 10.0000 sanitarian.
Baca Juga : Rayakan Hari Bumi Sedunia, Google Doodle Pohon.
Dalam kesempatan itu, Direktur Penyehatan Lingkungan Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Anas Ma’ruf MM memuji keberhasilan Pemkot Malang dalam penyediaan air bersih, khususnya air minum.
”Kebetulan, Kota Malang merupakan salah satu daerah yang sudah mempunyai ZAMP. Kami berharap daerah-daerah lain segera menyusul,” kata Anas dalam sambutan di hadapan jajaran pejabat Pemkot Malang.
Saat ini Kota Malang menyediakan 160 unit ZAMP yang tersebar di berbagai titik keramaian. Anas mengisyaratkan bahwa ratusan unit tersebut sudah bagus.
Dia mengungkapkan, berdasar survei tahun 2020 lalu, penyediaan air minum aman secara nasional hanya 11,8 persen.
Untuk itu, pihaknya ingin lebih meningkatkan komitmen pemerintah daerah dalam menyediakan air minum.
Sedangkan Kadinkes Jatim dr Erwin Astha Triyono SpPD menambahkan, akses air minum aman di Jatim baru 9,5 persen. (Bersambung ke halaman selanjutnya)
