MALANG KOTA – Penemuan mayat bayi di Kali Metro sempat menghebohkan warga di sekitar Jalan Joyo Taman Rejo, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Selasa sore (31/1). Kemarin, polisi langsung melakukan penyelidikan di lokasi kejadian. Utamanya untuk mengejar siapa yang membuang jenazah bayi perempuan tersebut.
Kapolsek Lowokwaru AKP Anton Widodo menceritakan, kali pertama jenazah bayi itu ditemukan warga sekitar bernama Mat Kojin yang sedang memancing di Kali Metro. Bayi itu tampak baru saja dilahirkan. Sebab, ari-ari dan tali pusarnya masih menempel. ”Saat sedang memancing, tiba-tiba saksi melihat benda kecil seperti boneka terbawa arus air dari utara ke selatan,” terang dia kemarin siang (1/2).
Baca juga : Bayi Baru Lahir Dibuang ke Sungai Berantas
Sekitar pukul 15.30, benda mirip boneka itu tersangkut di batang bambu yang menancap di sungai. Karena penasaran, Mat Kojin turun ke sungai yang kedalamannya hanya setinggi lutut orang dewasa itu. ”Setelah dilihat lebih dekat, ternyata bayi. Seketika itu saksi lapor ke warga lain dan diteruskan ke Polsek Lowokwaru,” ujar Anton dia.
Sekitar 20 menit kemudian, polisi datang ke lokasi dan mengevakuasi bayi tersebut. Sama sekali tidak ada luka yang mencurigakan. Diperkirakan bayi tersebut baru saja dibuang. Belum sampai sehari terbawa arus sungai. Selanjutnya bayi itu dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) untuk dilakukan visum.
MALANG KOTA – Penemuan mayat bayi di Kali Metro sempat menghebohkan warga di sekitar Jalan Joyo Taman Rejo, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Selasa sore (31/1). Kemarin, polisi langsung melakukan penyelidikan di lokasi kejadian. Utamanya untuk mengejar siapa yang membuang jenazah bayi perempuan tersebut.
Kapolsek Lowokwaru AKP Anton Widodo menceritakan, kali pertama jenazah bayi itu ditemukan warga sekitar bernama Mat Kojin yang sedang memancing di Kali Metro. Bayi itu tampak baru saja dilahirkan. Sebab, ari-ari dan tali pusarnya masih menempel. ”Saat sedang memancing, tiba-tiba saksi melihat benda kecil seperti boneka terbawa arus air dari utara ke selatan,” terang dia kemarin siang (1/2).
Baca juga : Bayi Baru Lahir Dibuang ke Sungai Berantas
Sekitar pukul 15.30, benda mirip boneka itu tersangkut di batang bambu yang menancap di sungai. Karena penasaran, Mat Kojin turun ke sungai yang kedalamannya hanya setinggi lutut orang dewasa itu. ”Setelah dilihat lebih dekat, ternyata bayi. Seketika itu saksi lapor ke warga lain dan diteruskan ke Polsek Lowokwaru,” ujar Anton dia.
Sekitar 20 menit kemudian, polisi datang ke lokasi dan mengevakuasi bayi tersebut. Sama sekali tidak ada luka yang mencurigakan. Diperkirakan bayi tersebut baru saja dibuang. Belum sampai sehari terbawa arus sungai. Selanjutnya bayi itu dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) untuk dilakukan visum.
