MALANG- Empati yang tinggi ditunjukkan Forum Komunikasi Warga Tionghoa Malang Raya (FKWTMR) bersama Jawa Pos Radar Malang dalam menjawab pemulihan ekonomi di Malang Raya akibat pandemi Covid-19. Dengan menggalang donasi dari sejumlah pengusaha di dalam organisasi FKWTMR dan pembaca Jawa Pos Radar Malang, berhasil mengumpulkan dana bantuan untuk pengadaan beras serta paket sembako sebanyak dua tahap.
Di tahap pertama, mampu menghimpun sebanyak 17 ton beras yang didistribusikan kepada sejumlah masyarakat yang membutuhkan di Malang Raya. Mulai para korban bencana erupsi Gunung Semeru yang meletus di awal Desember 2021 lalu yang dilakukan sebanyak 2 tahap. Selain itu penghuni panti asuhan, pondok pesantren yatim dan duafa, loper koran, jukir, tuna wisma, serta pemulung di Malang Raya. (selengkapnya lihat grafis)
Selanjutnya di tahap kedua, pengadaan 400 paket sembako lebaran yang dilaksanakan pendistribusiannya dalam sehari saja di Kota Malang dan Kabupaten Malang, pada Senin (25/4/2022). Paket bantuan berisi adalah beras 5 kg, migor 1 liter, mie instan 15 pcs, dan gula 1 kg. Aksi sosial yang menggandeng Polresta Malang Kota ini membidik penerima sasaran bantuan Supeltas, jukir, loper koran, tuna wisma, pengemis, pasukan kuning, serta pemulung.
Ikut hadir di beberapa rangkaian acara tersebut Ketua Umum FKWTMR Linggarjanto Budi Oetomo, Wakil Ketua Umum FKWTMR Sutjipto Goenawan, Sekretaris FKWTMR Agus Setiawan Kusuma dan Bidang Bencana Alam Johan Waluyo. Selain itu Direktur Radar Malang Tauhid Wijaya beserta jajaran manajemen serta redaksi. Kemudian juga ada Kapolres Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto dan Kasatlantas Polresta Malang Kota Kompol Yoppi Anggi Khrisna. “Ini adalah aksi sosial yang kesekian kalinya dari FKWTMR bagi warga di Malang Raya. Semoga niat tulus kami bisa meringankan warga yang membutuhkan,” kata Ketua Umum FKWTMR Linggarjanto Budi Oetomo (mas)