TUREN – Wisata Boon Pring Andeman, Desa Sanankerto, Kecamatan Turen itu mendapat bantuan Rp 1 miliar dari BRI kantor wilayah (Kanwil) Malang. Itu karena Desa Sanankerto terpilih sebagai Desa BRILian, sebuah program milik BRI.
Kepala Kanwil BRI Malang Prasetya Sayekti mengatakan, program BRILian ini dilakukan bertepatan dengan hari jadi BRI. “Ini dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-162 BRI. Implementasinya kami memberikan bantuan kepada Desa Sanankerto,” ujar Prasetyo kemarin (2/11).
Dana Rp 1 miliar tersebut bisa dimanfaatkan oleh pemerintah desa (pemdes) setempat. Di antaranya untuk perbaikan sarana umum di wisata Boon Pring, pengembangan potensi perekonomian desa, serta pengembangan sarana dan prasarana lainnya yang dapat diakses oleh masyarakat.
Selain itu, bisa juga untuk pelatihan peningkatan keterampilan sumber daya manusia, pengemasan dan pemasaran produk, serta peralatan usaha kepada klaster binaan BRI di Desa Sanankerto, yakni klaster kerajinan bambu. Juga untuk klaster makanan kecil, klaster peternak ikan koi, dan klaster batik, dan lainnya.
“Bisa juga untuk sarana pendukung kesehatan hingga sarana prasarana sanitasi,” tambah Prasetyo.
Dengan adanya bantuan ini, Bupati Malang H M. Sanusi mendorong agar semua pemdes bisa lebih maksimal dalam mengelola potensi wisata di desa masing-masing. Sanusi yakin, upaya pemdes meningkatkan pengelolaan potensi wisata akan membuahkan hasil.
Menurut Sanusi, Desa Sanankerto mendapat hibah Rp 1 miliar karena mampu mengembangkan potensi wisata. “Saya harap ini memacu desa lain untuk lebih maksimal mengembangkan potensi desanya,” katanya. (fik/fia)
TUREN – Wisata Boon Pring Andeman, Desa Sanankerto, Kecamatan Turen itu mendapat bantuan Rp 1 miliar dari BRI kantor wilayah (Kanwil) Malang. Itu karena Desa Sanankerto terpilih sebagai Desa BRILian, sebuah program milik BRI.
Kepala Kanwil BRI Malang Prasetya Sayekti mengatakan, program BRILian ini dilakukan bertepatan dengan hari jadi BRI. “Ini dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-162 BRI. Implementasinya kami memberikan bantuan kepada Desa Sanankerto,” ujar Prasetyo kemarin (2/11).
Dana Rp 1 miliar tersebut bisa dimanfaatkan oleh pemerintah desa (pemdes) setempat. Di antaranya untuk perbaikan sarana umum di wisata Boon Pring, pengembangan potensi perekonomian desa, serta pengembangan sarana dan prasarana lainnya yang dapat diakses oleh masyarakat.
Selain itu, bisa juga untuk pelatihan peningkatan keterampilan sumber daya manusia, pengemasan dan pemasaran produk, serta peralatan usaha kepada klaster binaan BRI di Desa Sanankerto, yakni klaster kerajinan bambu. Juga untuk klaster makanan kecil, klaster peternak ikan koi, dan klaster batik, dan lainnya.
“Bisa juga untuk sarana pendukung kesehatan hingga sarana prasarana sanitasi,” tambah Prasetyo.
Dengan adanya bantuan ini, Bupati Malang H M. Sanusi mendorong agar semua pemdes bisa lebih maksimal dalam mengelola potensi wisata di desa masing-masing. Sanusi yakin, upaya pemdes meningkatkan pengelolaan potensi wisata akan membuahkan hasil.
Menurut Sanusi, Desa Sanankerto mendapat hibah Rp 1 miliar karena mampu mengembangkan potensi wisata. “Saya harap ini memacu desa lain untuk lebih maksimal mengembangkan potensi desanya,” katanya. (fik/fia)
