25.5 C
Jakarta
Wednesday, June 7, 2023

Duh, di Pasar Besar Kota Batu Masih Ada Saja Yang Abaikan Prokes

KOTA BATU – Pandemi Covid-19 yang tak kunjung reda membuat protokol kesehatan (Prokes) harus tetap digencarkan. Namun kenyataan di lapangan, masih cukup banyak warga yang mengabaikan. Seperti di Pasar Besar Kota Batu ini misalnya, masih ada pedagang dan pembeli yang tidak mematuhi prokes.

Dari pantauan Tim Jawa Pos Radar Malang Minggu (18/7), sejumlah pedagang ataupun pengunjung tidak menggunakan masker. Selain itu, kerumunan juga masih tak terhindarkan.

Kepala UPT Pasar Besar Kota Batu Agus Suyadi tak menampik adanya penjual dan pembeli yang belum mematuhi prokes. “Tapi kami tetap melakukan edukasi, peringatan dan teguran bersifat persuasif, baik lewat pengeras suara setiap 1 jam sekali maupun teguran langsung pada pedagang maupun pengunjung pasar,” ujarnya.

Menurutnya, jika masih ada yang bandel tidak menggunakan masker, pihak pasar akan meminta yang bersangkutan untuk keluar dari area pasar. Selain itu, penegak disiplin, dari Satgas Covid, Satpol PP, dan Polisi biasanya langsung memberi hukuman secara langsung.

“Biasanya mereka itu membawa masker tapi tidak dipakai, baru kalau sudah ditegur petugas langsung dipakai,” tambahnya.

Untuk pedagang makanan di sekitar pasar saat ini sudah melayani take away, dan tidak diperbolehkan para pembeli makan di tempat.

Pewarta: Roisyatul Mufidah

KOTA BATU – Pandemi Covid-19 yang tak kunjung reda membuat protokol kesehatan (Prokes) harus tetap digencarkan. Namun kenyataan di lapangan, masih cukup banyak warga yang mengabaikan. Seperti di Pasar Besar Kota Batu ini misalnya, masih ada pedagang dan pembeli yang tidak mematuhi prokes.

Dari pantauan Tim Jawa Pos Radar Malang Minggu (18/7), sejumlah pedagang ataupun pengunjung tidak menggunakan masker. Selain itu, kerumunan juga masih tak terhindarkan.

Kepala UPT Pasar Besar Kota Batu Agus Suyadi tak menampik adanya penjual dan pembeli yang belum mematuhi prokes. “Tapi kami tetap melakukan edukasi, peringatan dan teguran bersifat persuasif, baik lewat pengeras suara setiap 1 jam sekali maupun teguran langsung pada pedagang maupun pengunjung pasar,” ujarnya.

Menurutnya, jika masih ada yang bandel tidak menggunakan masker, pihak pasar akan meminta yang bersangkutan untuk keluar dari area pasar. Selain itu, penegak disiplin, dari Satgas Covid, Satpol PP, dan Polisi biasanya langsung memberi hukuman secara langsung.

“Biasanya mereka itu membawa masker tapi tidak dipakai, baru kalau sudah ditegur petugas langsung dipakai,” tambahnya.

Untuk pedagang makanan di sekitar pasar saat ini sudah melayani take away, dan tidak diperbolehkan para pembeli makan di tempat.

Pewarta: Roisyatul Mufidah

Wajib Dibaca

Artikel Terbaru