26.2 C
Malang
Thursday, 23 March 2023

Pencegahan Banjir

Satu Kelurahan 10 Sumur Resapan, Skema Baru Cegah Air Luapan

 

MALANG KOTA – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menyiapkan rencana satu kelurahan 10 sumur serapan. Ini skema baru untuk menanggulangi banjir.

Ini alternatif Pemkot selain mengandalkan bozem (waduk) dan drainase antibanjir.

”Untuk penanganan banjir, tahun 2023 ini kami menargetkan upaya yang lebih ramah lingkungan. Caranya dengan menabung air atau konservasi air,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang Dahat Sih Bagyono, 1 Februari 2023.

Mengacu data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang, ancaman banjir semakin meningkat dari tahun ke tahun.

Baca Juga : Proyek Selesai, Klaim Tekan Banjir 50 Persen.

Pada 2021 lalu misalnya, BPBD mencatat sebanyak 92 kejadian banjir. Setahun kemudian, 2022 jumlah banjir meningkat menjadi 98 kejadian.

Dia cukup berharap pada gerakan membangun 10 sumur resapan di setiap kelurahan. Sebab, ancaman banjir yang berpotensi meningkat pada tahun ini.

Dahat menegaskan, setiap kelurahan memiliki target membangun sepuluh titik sumur serapan.

Artinya, 57 kelurahan se Kota Malang mampu memenuhi target, maka ada 570 titik sumur resapan

”Kalau DPUPRPKP, targetnya membangun 380 titik sumur resapan. Seluruhnya sudah terbangun, termasuk yang tersebar di sejumlah kelurahan,” terang Dahat. (Bersambung ke halaman selanjutnya)

 

MALANG KOTA – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menyiapkan rencana satu kelurahan 10 sumur serapan. Ini skema baru untuk menanggulangi banjir.

Ini alternatif Pemkot selain mengandalkan bozem (waduk) dan drainase antibanjir.

”Untuk penanganan banjir, tahun 2023 ini kami menargetkan upaya yang lebih ramah lingkungan. Caranya dengan menabung air atau konservasi air,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang Dahat Sih Bagyono, 1 Februari 2023.

Mengacu data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang, ancaman banjir semakin meningkat dari tahun ke tahun.

Baca Juga : Proyek Selesai, Klaim Tekan Banjir 50 Persen.

Pada 2021 lalu misalnya, BPBD mencatat sebanyak 92 kejadian banjir. Setahun kemudian, 2022 jumlah banjir meningkat menjadi 98 kejadian.

Dia cukup berharap pada gerakan membangun 10 sumur resapan di setiap kelurahan. Sebab, ancaman banjir yang berpotensi meningkat pada tahun ini.

Dahat menegaskan, setiap kelurahan memiliki target membangun sepuluh titik sumur serapan.

Artinya, 57 kelurahan se Kota Malang mampu memenuhi target, maka ada 570 titik sumur resapan

”Kalau DPUPRPKP, targetnya membangun 380 titik sumur resapan. Seluruhnya sudah terbangun, termasuk yang tersebar di sejumlah kelurahan,” terang Dahat. (Bersambung ke halaman selanjutnya)

Wajib Dibaca

Artikel Terbaru