MALANG KOTA – Petugas Pos Penyekatan di Exit Tol Madyopuro, Kota Malang masih harus bekerja keras Jumat (14/5). Hingga pukul 16.30 WIB pada H+1 Lebaran total ada 78 kendaraan yang terjaring dan dipaksa putar balik.
“Sejak siang sekitar pukul 12.00 WIB sampai 16.30 WIB memang hanya ada delapan kendaraan yang kami putar balikkan. Yang paling banyak justru tadi pagi, jumlahnya cukup signifikan,” terang Kapospam Exit Tol Madyopuro, AKP Suwarno. Ia menambahkan, rata-rata kendaraan yang dihalau untuk putar balik berasal dari Rayon Malang Raya.
Lagi-lagi, perkara protokol kesehatan (prokes) dalam mobil yang menjadi pertimbangan petugas. “Ada yang dari Pasuruan, tapi karena tidak penuhi protokol kesehatan, keterisian mobil sampai tujuh orang di dalamnya. Kemudian yang plat luar tapi tidak ada surat jalan ataupun keterangan rapid antigen,” beber dia. Rata-rata mereka masuk Kota Malang karena ingin berwisata.
Diprediksi, arus kendaraan akan mencapai puncaknya pada hari Minggu (15/5). “Diperkirakan Hari Minggu masyarakat sudah selesai agenda berlebarannya,” pungkas Suwarno.
Pewarta: Biyan Mudzaky
MALANG KOTA – Petugas Pos Penyekatan di Exit Tol Madyopuro, Kota Malang masih harus bekerja keras Jumat (14/5). Hingga pukul 16.30 WIB pada H+1 Lebaran total ada 78 kendaraan yang terjaring dan dipaksa putar balik.
“Sejak siang sekitar pukul 12.00 WIB sampai 16.30 WIB memang hanya ada delapan kendaraan yang kami putar balikkan. Yang paling banyak justru tadi pagi, jumlahnya cukup signifikan,” terang Kapospam Exit Tol Madyopuro, AKP Suwarno. Ia menambahkan, rata-rata kendaraan yang dihalau untuk putar balik berasal dari Rayon Malang Raya.
Lagi-lagi, perkara protokol kesehatan (prokes) dalam mobil yang menjadi pertimbangan petugas. “Ada yang dari Pasuruan, tapi karena tidak penuhi protokol kesehatan, keterisian mobil sampai tujuh orang di dalamnya. Kemudian yang plat luar tapi tidak ada surat jalan ataupun keterangan rapid antigen,” beber dia. Rata-rata mereka masuk Kota Malang karena ingin berwisata.
Diprediksi, arus kendaraan akan mencapai puncaknya pada hari Minggu (15/5). “Diperkirakan Hari Minggu masyarakat sudah selesai agenda berlebarannya,” pungkas Suwarno.
Pewarta: Biyan Mudzaky
