MALANG KOTA – Masa pandemi membuat Polresta Malang Kota memberikan inovasi layanan terbaru ke masyarakat. Yakni dengan dispenser masker yang diluncurkan pada Kamis (14/10) pagi.
Alat penyedia masker secara percuma ini diklaim menjadi yang pertama di Indonesia. “Ini merupakan inovasi Polresta Malang Kota dengan menggandeng Fakultas Teknik (FT) Universitas Brawijaya (UB), yang mana ini buah karya mahasiswa mereka,” terang Kapolresta Malang Kota, AKBP Budi Hermanto.
Dalam satu dispenser itu sendiri terdapat juga hand sanitizer yang disemprotkan secara otomatis, semuanya dapat diakses tanpa menyentuh suatu tombol. “Ini kapasitas maskernya 70 pieces, lalu ada hand sanitizernya,” kata dia.
Kurang lebih ada tiga unit yang sudah dibuat dan disebar ke beberapa tempat. “Ada di lobby Polresta, Taman Krida Budaya Sukarno Hatta, dan Mitra 1 untuk area Alun-alun,” sebut Buher, sapaan karibnya. Tidak menutup kemungkinan akan ditambah ke beberapa titik lagi. “Mungkin akan ditambah lagi,” tambah dia.
Kepolisian sendiri tidak menutup kemungkinan untuk menerima orderan mesin serupa. “Dikomunikasikan dengan pihak Fakultas nanti, melihat kemampuan mahasiswanya,” ujar Buher
Sementara itu Dekan FT UB, Prof. Ir. Hadi Suyono S.T, M.T, Ph.D mengatakan ada tiga mahasiswa yang mengeksekusi ide itu. “Ini idenya dari Polresta dan diterjemahkan oleh tiga mahasiswa kami,” kata dia.
Tiga orang mahasiswa jurusan Teknik Elektro itu antara lain emester V fakultas teknik jurusan Teknik Elektro Alfian Fitrayansah, Wahyusuf Hidayatuallah, dan Adam Farel. Ia mengatakan bahwa proses pembuatan mesin ini tidak lama, namun risetnya yang sampai satu bulan.
“Ini lama risetnya, karena kami harus cari-cari bahan juga. Tapi dengan sudah selesai ini kami bisa membantu produksi lebih banyak lagi,” ujar dia.
Pewarta: Biyan Mudzaky
