MALANG KOTA – Beberapa hari jelang Ramadan, Pertamina Malang bakal menambah pasokan BBM bersubsidi. Tambahan sekitar 10 persen itu untuk menjaga ketersediaan selama Ramadan.
Sales Brand Manager Pertamina Patra Niaga wilayah Malang Raya Ahmad Ubaidillah Maksum mengatakan, jenis BBM yang akan ditambah yakni Pertalite dan Solar. Meski menurut dia, nantinya penggunaan solar jelang hari raya akan mengalami penurunan.
“Untuk solar, biasanya ketika mendekati hari H (Lebaran) justru turun. Karena pergerakan kendaraan angkutan, khususnya komoditas logistik itu sudah tidak berjalan normal akibat pembatasan. Namun, tetap kami antisipasi untuk persiapan mudik,” ujar Ubaidillah.
Ubaidillah menjelaskan, pembatasan untuk pembelian solar masih akan diterapkan pada bulan Ramadan. Untuk kendaraan pribadi roda empat dibatasi maksimal 60 liter. Sedangkan roda empat komersial maksimal 80 liter. “Sementara untuk roda enam ke atas itu sekitar 200 liter maksimal per hari,” jelasnya
Dia juga memastikan, sampai saat ini belum ditemukan indikasi kelangkaan BBM. Namun hal itu akan terus dimonitor bersama aparat penegak hukum. Pihaknya juga menjamin telah menjaga kesediaan BBM di Depo Pertamina.
Selain penambahan BBM, Pertamina juga akan menambah pasokan LPG. Penambahan LPG yang disediakan oleh Depo Pertamina sekitar 6-10 persen untuk wilayah Malang Raya. “Jadi misal rata-rata kebutuhan di salah satu wilayah Malang Raya itu 100 matrix ton per hari, nah itu peningkatannya 6 persen dari 100 matrix ton, dan tinggal dikonversi saja ke tabung,” pungkasnya. (adk/dan)
MALANG KOTA – Beberapa hari jelang Ramadan, Pertamina Malang bakal menambah pasokan BBM bersubsidi. Tambahan sekitar 10 persen itu untuk menjaga ketersediaan selama Ramadan.
Sales Brand Manager Pertamina Patra Niaga wilayah Malang Raya Ahmad Ubaidillah Maksum mengatakan, jenis BBM yang akan ditambah yakni Pertalite dan Solar. Meski menurut dia, nantinya penggunaan solar jelang hari raya akan mengalami penurunan.
“Untuk solar, biasanya ketika mendekati hari H (Lebaran) justru turun. Karena pergerakan kendaraan angkutan, khususnya komoditas logistik itu sudah tidak berjalan normal akibat pembatasan. Namun, tetap kami antisipasi untuk persiapan mudik,” ujar Ubaidillah.
Ubaidillah menjelaskan, pembatasan untuk pembelian solar masih akan diterapkan pada bulan Ramadan. Untuk kendaraan pribadi roda empat dibatasi maksimal 60 liter. Sedangkan roda empat komersial maksimal 80 liter. “Sementara untuk roda enam ke atas itu sekitar 200 liter maksimal per hari,” jelasnya
Dia juga memastikan, sampai saat ini belum ditemukan indikasi kelangkaan BBM. Namun hal itu akan terus dimonitor bersama aparat penegak hukum. Pihaknya juga menjamin telah menjaga kesediaan BBM di Depo Pertamina.
Selain penambahan BBM, Pertamina juga akan menambah pasokan LPG. Penambahan LPG yang disediakan oleh Depo Pertamina sekitar 6-10 persen untuk wilayah Malang Raya. “Jadi misal rata-rata kebutuhan di salah satu wilayah Malang Raya itu 100 matrix ton per hari, nah itu peningkatannya 6 persen dari 100 matrix ton, dan tinggal dikonversi saja ke tabung,” pungkasnya. (adk/dan)
