MALANG KOTA – Arema FC terus berupaya meningkatkan level uji coba. Saat ini, manajemen Singo Edan mulai menjalin komunikasi dengan sejumlah klub Liga 1. Rencananya, pada Bulan Juni mendatang, uji coba dengan tim yang selevel mulai digelar.
Manajer Arema FC Wiebie Dwi Andriyas menjelaskan, saat ini sudah ada dua kesebelasan yang diajak berkomunikasi. Pertama, Persija Jakarta. Kedua, Madura United. Kedua tim tersebut dinilai bisa menjadi lawan ideal untuk Dedik Setiawan dan kawan-kawan.
Sebab keduanya dihuni pemain-pemain yang bagus. Selain itu, baik Madura United dan Persija Jakarta juga menyambut serius kompetisi musim depan. ”Dengan begitu, tim pelatih akan mudah melihat kekurangan dan kelebihan tim saat melawan mereka,” kata Owner NZR Grup tersebut.
Wiebie menyebut bila uji coba selama ini belum menggambarkan kekuatan tim sepenuhnya. Sebab lawan-lawan yang dihadapi levelnya jauh di bawah Singo Edan. ”Keinginan kami lebih baik. Jadi harus terus bekerja keras,” tuturnya.
Sebagai informasi, Arema FC sudah tiga kali menggelar laga uji coba. Mulai dari melawan Tim Lawang Selection, Porprov Mojokerto, dan Tim Porprov Lamongan. Lebih lanjut, bapak tiga anak itu mengaku bila komunikasi paling intens dilakukan dengan Tim Persija Jakarta.
Skuad berjuluk Macan Kemayoran itu juga cukup antusias untuk laga tersebut. ”Kami sudah berkirim surat undangan ke Persija Jakarta, sekarang tinggal menunggu balasan,” kata Wiebie. Berangkat dari situasi tersebut, dia belum bisa menjawab pertanyaan mengenai konsep friendly match.
Apakah akan dibuat turnamen mini, trofeo, atau yang lainnya. Menurutnya, siapa yang menjadi tuan rumah juga belum ditentukan. Meski masih abu-abu, mantan manajer Borneo FC itu bisa memakluminya. Sebab, Persija Jakarta baru saja menggelar latihan kembali pada 18 Mei lalu. Sedangkan Madura United pada 23 Mei.
Sementara itu, Pelatih Arema FC Joko Susilo menyebut bila uji coba melawan tim yang levelnya sama bakal bagus untuk timnya. ”Karena itu membuat pelatih mendapatkan banyak inside terkait tim,” kata dia. Selain itu, juga menunjang tim pelatih dalam menemukan starting eleven sebelum Liga 1.
Pertandingan-pertandingan uji coba itu juga bisa meningkatkan chemistry antar pemain. Lalu meningkatkan mental para pemain Singo Edan. Lebih lanjut, Joko mengaku kalau tim pelatih terus melakukan persiapan. Fokus saat ini adalah peningkatan kondisi fisik. ”Kami ingin semua pemain dalam kondisi terbaiknya,” terangnya. (gp/by)
