Pemuda bukan hanya sumber vital negara, tapi juga agen perubahan. Mereka penggerak transformasi sosial, ekonomi, politik, budaya, dan penggerak perubahan. Pemuda memainkan peran vital dalam proses konstruktif membangun kohesi sosial, kemakmuran ekonomi, stabilitas politik secara inklusif dan demokratis. Keterlibatan pemuda dalam pembangunan bangsa sudah menjadi keharusan karena mereka memainkan salah satu peran terpenting. Pada akhirnya, pemuda adalah aktor sosial dari perubahan.
Pemuda dapat memberikan manfaat untuk bangsa. Dengan keterampilan, mereka bisa tinggal dan menciptakan lapangan kerja sendiri. Hal ini dapat membawa pemuda ke garis depan pembangunan nasional. Para pemuda memiliki impian, harapan, dan gairah. Mereka ingin mencapai sesuatu yang hebat dalam hidup. Memiliki antusiasme tinggi yang harus diatur dan dimanfaatkan dengan cara yang benar. Bagaimanapun, seseorang dapat menggunakan potensi secara penuh ketika masih muda dan energik.
Maka menjadi keniscayaan bahwa anak muda harus terus berkarya. Terus menebar manfaat, membangun asset dan legacy, serta terus membangkitkan gemuruh spirit peradaban bagi Indonesia Gemilang. Setiap pemuda wajib menyiapkan diri, membangun kapasitas, dan menjawab berbagai tantangan dan peluang yang muncul.
Bahwa kita semuanya adalah alat tulis sejarah sekaligus wayang semesta: akan digunakan oleh penulis sejarah dan pemilik semesta sesuai fungsi yang tepat dan pada waktu yang sesuai. Apa saja kewajiban pemuda? Anak muda wajib memperbanyak membaca buku, menulis, bergaul, berdiskusi, jalan ke seantero negeri, berguru, berkarya, bergelut narasi, bertanding, dan terbiasa dengan kompetisi yang sulit. Juga harus banyak menjadi sumber daya kehidupan.
Banyak bangsa yang bergantung kepada peran pemuda. Mengandalkan kontribusi dan bertumpu pada belas kasih pemuda bagi bangsa. Karena itu, para pemuda harus menaikkan kekuatannya, meninggikan kapasitas, memperluas pergaulan, dan senantiasa membuat dirinya menjadi tangguh.
Kaum pemuda penting karena mereka akan menjadi masa depan bangsa. Hari ini mereka mungkin menjadi mitra usaha kita dan di kemudian hari mereka akan terus menjadi pemimpin. Para pemuda sangatlah energik dan antusias. Mereka memiliki kemampuan untuk belajar dan beradaptasi dengan lingkungan. Demikian pula, bersedia belajar dan bertindak berdasarkan itu juga untuk mencapai tujuan mereka.
Demikian pula, dapat dilihat bagaimana pembangunan suatu negara membutuhkan partisipasi aktif dari pemuda. Tidak peduli apa pun bidangnya, peran pemuda sangat dibutuhkan. Menjadi tugas bagi kita semua membuat semua pemuda sadar akan kekuatan dan peran yang harus mereka mainkan dalam pembangunan masyarakat dan bangsa.
Wahai para pemuda, teruslah berkarya. Teruslah berdaya dan bercita-cita. Seperti ungkapan Theodore Roosevelt, Presiden Amerika Serikat yang ke-26, ”With self-discipline most anything is possible.” Para pemuda harus disiplin dengan cita-citanya. Dengan teguh pada disiplin diri, maka apa saja menjadi mungkin.
Mari menjadikan masing-masing kota dan daerah kita menjadi pusat bangkitnya pembangunan peradaban dan bertumbuhnya kualitas kehidupan manusia. Mulai dengan kehidupan di sekitar kita dan menjadi keharusan bagi pemuda untuk mengambil peran yang kontributif dan memberi manfaat yang positif. Kita juga harus memastikan bahwa setiap pemuda memiliki kesempatan untuk membuktikan diri bahwa mereka layak. Hal itu harus ditawarkan secara setara kepada semua.
Pendek kata, para pemuda kita memiliki kekuatan untuk membangun bangsa. Jadi, kita harus memberi mereka kesempatan yang sama di setiap bidang agar bisa sukses. Mereka harus diberi semua fasilitas dan juga didorong menghadapi tantangan. Mereka adalah masa depan dan mereka memiliki perspektif yang tidak dimiliki oleh generasi yang sebelumnya. Semangat dan antusiasme pemuda harus disalurkan dengan baik untuk membantu bangsa sejahtera dan berkembang.
Karena itu, kita perlu memanfaatkan tenaga pemuda untuk kemajuan bangsa. Kita harus memanfaatkan energi abadi, ide-ide inovatif, dan perspektif unik mereka semaksimal mungkin. Pemuda adalah milik bangsa yang paling berharga. Semakin cepat kita menyadari dan memanfaatkan potensi pemuda secara penuh, maka semakin cepat bangsa kita maju dan berkembang. Anak muda fokuskan membangun diri untuk menjadi iron stock peradaban bangsa yang unggul. Menjadi pemicu daya kreatif, menunjang daya saing nasional, dan membangun kompetensi di pasar dunia. Menjaga martabat bangsa yang gemilang demi terwujudnya Indonesia Gemilang. (*)
