MALANG KOTA – Keinginan kuliah di kampus impian harus direncanakan dengan matang. Tak hanya kesiapan syarat akademik, planning keuangan juga sangat penting. Lantas kapan siswa yang ingin kuliah ke luar kota menyiapkan diri?
Setidaknya, persiapan itu bisa dimulai saat masuk duduk di kelas 2 SMA atau SMK. Hal itu diungkapkan Marketing Manager Begawan Apartment, Agung Wahyu Nugroho, S. Psi. “Karena kalau sudah kelas 2 itu biasanya banyak sekolah yang study tour ke kampus-kampus. Nah, dari hasil survei tersebut, apabila senang bisa dibicarakan langsung ke orang tua,” kata dia dalam podcast Digitex Campus 2021 di Radar Malang TV Minggu (13/6) sore.
Selain persiapan akademik, persiapan finansial juga dibutuhkan. Termasuk juga soal pilihan hunian selama di Kota tujuan. Namun demikian, ada perbedaan antara dulu dan sekarang masa pandemi. “Jelasnya kalau dulu itu si mahasiswanya yang memilih mau tinggal di mana, kalau sekarang karena pandemi kan orang tua khawatirnya jadi lebih, jadi banyaknya dipilihkan orang tua,” ucapnya.
Pilihan tersebut tentu tidak bisa asal. Setidaknya kriteria hunian baik apartemen, kos-kosan maupun kontrakan harus sesuai dengan keinginan si anak meski atas pilihan orang tua. “Saya ingin dekat masjid, ada ini, ada itu, semua disesuaikan dengan inginnya anak. Kemudian juga fasilitas apa yang ditawarkan,” sebut Agung.
Kemudian lokasi dan image lingkungan sekitar juga berpengaruh. “Jauh atau dekat kah dari kampus, kemudian di tempat sana itu apakah bisa lokasinya “benar” atau tidak, kalau tidak kan orang tua juga khawatir,” imbuhnya.
Di atas itu semua, Agung mengingatkan agar jangan tergoda dengan harga murah namun banyak “tapi”nya. “Wah ini murah, tapi banyak embel-embelnya, tanpa ini-itu, jauh dari kampus sama tempat makan, dan lain sebagainya. Jadi jangan dilihat dari nominal saat di depan, tapi apa saja di sana, jangan sampai biaya membengkak di belakang,” pungkasnya.
Pewarta: Biyan Mudzaky
