KEPANJEN – Dua bakal pasangan calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Malang, Sanusi – Didik Gatot Subroto dan Lathifah Shohib – Didik Budi Muljono hari ini (10/9) menghadiri deklarasi Kepatuhan Terhadap Protokol Kesehatan di halaman luar Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.
Dalam deklarasi tersebut, juga diikuti oleh jajaran penyelenggara pilkada serentak dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Malang. Di deklarasi tersebut, setiap elemen di Pemilihan Bupati (Pilbup) Malang 2020 wajib melakukan penerapan protokol kesehatan secara ketat, termasuk para bapaslon selama masa kampanye untuk mencegah munculnya kluster baru dari parpol dan pendukungnya.
“Saya ingin mengingatkan kepada semua pendukung dan warga Kabupaten Malang bahwa Pandemi Covid-19 ini ancaman nyata. Jadi, saya berharap dalam kampanye nanti, semua kegiatan harus dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan dan sesuai aturan ya ker!,” kata Bakal Calon Bupati Malang, Sanusi.
Sampai hari ini, 807 orang terindikasi positif Covid 19 di Kabupaten Malang, 664 orang dinyatakan sembuh. Sanusi mengatakan, sejumlah elemen baik jajaran TNI-Polri, Satgas Covid 19 PCNU, Camat, Kepala desa, relawan, terus bekerja keras untuk menahan laju penambahan pasien positif.
“Kangen rasanya sudah lama tidak duduk di sini bareng sama Aremania sambil nonton sepak bola. Sejak pandemi melanda kita semua memang harus beradaptasi dengan kebiasaan baru. Ya Allah, jauhkanlah dan selamatkan Kabupaten Malang dari segala penyakit dan berilah kesehatan selalu bagi semua warganya,” doa Sanusi.
KEPANJEN – Dua bakal pasangan calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Malang, Sanusi – Didik Gatot Subroto dan Lathifah Shohib – Didik Budi Muljono hari ini (10/9) menghadiri deklarasi Kepatuhan Terhadap Protokol Kesehatan di halaman luar Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.
Dalam deklarasi tersebut, juga diikuti oleh jajaran penyelenggara pilkada serentak dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Malang. Di deklarasi tersebut, setiap elemen di Pemilihan Bupati (Pilbup) Malang 2020 wajib melakukan penerapan protokol kesehatan secara ketat, termasuk para bapaslon selama masa kampanye untuk mencegah munculnya kluster baru dari parpol dan pendukungnya.
“Saya ingin mengingatkan kepada semua pendukung dan warga Kabupaten Malang bahwa Pandemi Covid-19 ini ancaman nyata. Jadi, saya berharap dalam kampanye nanti, semua kegiatan harus dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan dan sesuai aturan ya ker!,” kata Bakal Calon Bupati Malang, Sanusi.
Sampai hari ini, 807 orang terindikasi positif Covid 19 di Kabupaten Malang, 664 orang dinyatakan sembuh. Sanusi mengatakan, sejumlah elemen baik jajaran TNI-Polri, Satgas Covid 19 PCNU, Camat, Kepala desa, relawan, terus bekerja keras untuk menahan laju penambahan pasien positif.
“Kangen rasanya sudah lama tidak duduk di sini bareng sama Aremania sambil nonton sepak bola. Sejak pandemi melanda kita semua memang harus beradaptasi dengan kebiasaan baru. Ya Allah, jauhkanlah dan selamatkan Kabupaten Malang dari segala penyakit dan berilah kesehatan selalu bagi semua warganya,” doa Sanusi.
