27.9 C
Malang
Wednesday, 29 March 2023

Tokoh Pemuda Jatim: Erick Thohir Pemimpin yang Selalu Memikirkan Rakyat

Tokoh Pemuda Jawa Timur (Jatim), Lutfi Mokhtar mengatakan Menteri BUMN Erick Thohir adalah sosok pemimpin yang memiliki kepedulian tinggi terhadap masyarakat Indonesia. Terlihat, menteri terbaik Presiden Joko Widodo ini selalu mengeluarkan program, instruksi dan arahan agar seluruh perusahaan pelat merah berkontribusi membantu kebutuhan masyarakat sehari-hari.

“Pak Erick Thohir merupakan sosok yang baik, bagus dan juga terlihat betul, bagaimana beliau memikirkan rakyat sebagai pemimpin,” ujar Lutfi.

Lutfi, yang juga Koordinator Daerah Ikatan Mahasiswa Madura Malang Raya ini menilai krisis kepercayaan anak muda terhadap pemimpin Indonesia, dijawab langsung oleh kerja nyata Erick Thohir selama di Kementerian BUMN. Sehingga sudah sepatutnya Ketum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) ini menjadi cerminan bagi pemimpin lain, agar Indonesia bisa menjadi negara yang adil, makmur dan sejahtera.

“Pak Erick Thohir harusnya menjadi contoh bagi sosok-sosok pemimpin yang lain,” ucap Lutfi.

Ia mengatakan melalui program, instruksi dan arahan Erick Thohir terbukti berhasil menghadirkan BUMN ke tengah-tengah masyarakat. Contohnya adalah PNM-Mekaar yang telah mencetak 12,7 juta pengusaha dari kalangan ibu-ibu, Makmur-Pupuk Indonesia yang telah memberdayakan 43.079 petani, serta 4.436 Pertashop yang telah mencetak pengusaha dan menyerap tenaga kerja daerah.

Selain itu, sosok pemimpin bersih Erick Thohir dalam memimpin Kementerian BUMN mendapat atensi tersendiri bagi Lutfi dan masyarakat Jatim. Lutfi yakin, program ‘bersih-bersih’ itu harus dilakukan, karena merugikan banyak pihak.

“Program-program Pak Erick Thohir saya rasa tepat sekali dan merupakan hal yang dibutuhkan oleh masyarakat, misalnya bersih-bersih di pejabat BUMN yang tidak sesuai,” jelas Lutfi.

“Saya rasa itu juga merupakan hal yang harus dilakukan. Karena itu tidak hanya merugikan negara saja, tapi juga dapat menjadi keresahan bagi masyarakat,” tandas Lutfi.

Erick Thohir diketahui menggencarkan program ‘bersih-bersih’ di BUMN. Eks Presiden Inter Milan ini juga menggandeng kepolisian, KPK hingga Kejaksaan Agung untuk menciptakan BUMN yang bersih, transparan dan terukur hingga menguntungkan bagi negara serta masyarakat Indonesia.

Dari ‘bersih-bersih’ ini juga, Erick Thohir melaporkan kasus dugaan tindak pidana korupsi di tubuh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, serta berhasil mengungkap mega skandal korupsi di PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) dan PT ASABRI (Persero) dengan nilai kerugian hingga Rp 39,58 triliun.

Tokoh Pemuda Jawa Timur (Jatim), Lutfi Mokhtar mengatakan Menteri BUMN Erick Thohir adalah sosok pemimpin yang memiliki kepedulian tinggi terhadap masyarakat Indonesia. Terlihat, menteri terbaik Presiden Joko Widodo ini selalu mengeluarkan program, instruksi dan arahan agar seluruh perusahaan pelat merah berkontribusi membantu kebutuhan masyarakat sehari-hari.

“Pak Erick Thohir merupakan sosok yang baik, bagus dan juga terlihat betul, bagaimana beliau memikirkan rakyat sebagai pemimpin,” ujar Lutfi.

Lutfi, yang juga Koordinator Daerah Ikatan Mahasiswa Madura Malang Raya ini menilai krisis kepercayaan anak muda terhadap pemimpin Indonesia, dijawab langsung oleh kerja nyata Erick Thohir selama di Kementerian BUMN. Sehingga sudah sepatutnya Ketum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) ini menjadi cerminan bagi pemimpin lain, agar Indonesia bisa menjadi negara yang adil, makmur dan sejahtera.

“Pak Erick Thohir harusnya menjadi contoh bagi sosok-sosok pemimpin yang lain,” ucap Lutfi.

Ia mengatakan melalui program, instruksi dan arahan Erick Thohir terbukti berhasil menghadirkan BUMN ke tengah-tengah masyarakat. Contohnya adalah PNM-Mekaar yang telah mencetak 12,7 juta pengusaha dari kalangan ibu-ibu, Makmur-Pupuk Indonesia yang telah memberdayakan 43.079 petani, serta 4.436 Pertashop yang telah mencetak pengusaha dan menyerap tenaga kerja daerah.

Selain itu, sosok pemimpin bersih Erick Thohir dalam memimpin Kementerian BUMN mendapat atensi tersendiri bagi Lutfi dan masyarakat Jatim. Lutfi yakin, program ‘bersih-bersih’ itu harus dilakukan, karena merugikan banyak pihak.

“Program-program Pak Erick Thohir saya rasa tepat sekali dan merupakan hal yang dibutuhkan oleh masyarakat, misalnya bersih-bersih di pejabat BUMN yang tidak sesuai,” jelas Lutfi.

“Saya rasa itu juga merupakan hal yang harus dilakukan. Karena itu tidak hanya merugikan negara saja, tapi juga dapat menjadi keresahan bagi masyarakat,” tandas Lutfi.

Erick Thohir diketahui menggencarkan program ‘bersih-bersih’ di BUMN. Eks Presiden Inter Milan ini juga menggandeng kepolisian, KPK hingga Kejaksaan Agung untuk menciptakan BUMN yang bersih, transparan dan terukur hingga menguntungkan bagi negara serta masyarakat Indonesia.

Dari ‘bersih-bersih’ ini juga, Erick Thohir melaporkan kasus dugaan tindak pidana korupsi di tubuh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, serta berhasil mengungkap mega skandal korupsi di PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) dan PT ASABRI (Persero) dengan nilai kerugian hingga Rp 39,58 triliun.

Wajib Dibaca

Artikel Terbaru