KEPANJEN - Ada pemandangan tak biasa di depan Pendapa Panji Kabupaten Malang kemarin (1/12). Puluhan personel dari Polres Malang dan jajaran bersiaga mengawasi sekelompok mahasiswa Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Raden Rahmat yang menggelar aksi. Dalam orasinya, mereka menyuarakan tuntutan tentang janji politik bupati serta wakil bupati Malang terpilih yakni Drs H M. Sanusi MM dan Drs H Didik Gatot Subroto SH MH.
Meski belum ada kepastian kapan pandemi Covid-19 berakhir, tapi duet pemerintahan bupati-wakil bupati Malang (H M. Sanusi-Didik Gatot Subroto) sudah mencanangkan bahwa ekonomi warga Kabupaten Malang sudah normal tahun depan. Bahkan tumbuh hingga 4,3 persen.
Mulai Senin lalu (1/11), Kabupaten Malang punya logo baru. Logo Hari Jadi ke-1.261 yang di-launching oleh Bupati Malang H M. Sanusi itu hasil desain Rheindra Rizky Nalendra, staf bidang penataan ruang dan penataan bangunan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) Kabupaten Malang.
"Diharapkan tanggal 2 oktober itu nanti sudah 50 persen. Dan untuk mencapai 70 persen itu butuh sekitar 12 hari, sehingga 15 Oktober sudah selesai 70 persen,"
Anggaran untuk belanja daerah di APBD 2021 ini berkurang, dari sebelumnya Rp 4,29 triliun menjadi Rp 4,26 triliun. Pengurangan anggaran di pos belanja daerah tersebut terungkap rapat paripurna di gedung DPRD Kabupaten Malang kemarin.
Untuk kedua kalinya peringatan HUT RI dirayakan dalam situasi pandemi Covid-19. Namun kondisi tersebut ditegaskan Bupati Malang Drs H M Sanusi MM tak menyurutkan esensi dan refleksi dari momentum Hari Kemerdekaan Indonesia.
Banyaknya korban yang berjatuhan di tengah situasi Pandemi Covid-19 mengetuk nurani berbagai lapisan masyarakat untuk bersimpati. Tidak terkecuali bagi Bupati Malang Drs H M Sanusi MM.
PPKM Darurat se Jawa-Bali akan diterapkan oleh Pemerintah Pusat mulai Sabtu (3/7) mendatang. Tak terlewat wilayah Kabupaten Malang yang juga berstatus zona oranye juga harus menerapkan kebijakan PPKM Darurat.
