Percepatan perbaikan jalan jelang idulfitri mulai menyasar tiga lokasi baru, yakni Jalan Veteran, Tidar dan Mayjen Sungkono mulai dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Agenda Sahur On the Street (SOS) pada Sabtu
Agenda tersebut menjadi realisasi komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Malang untuk melakukan terobosan dan percepatan atas kebutuhan perbaikan sejumlah ruas jalan
KEPANJEN – Kabupaten Malang darurat jalan berlubang. Meski dinas pekerjaan umum dan bina marga (DPUBM) sudah menyiapkan anggaran sekaligus rencana penambalan serta pembangunan jalan, masyarakat masih saja memprotes.
KEPANJEN – Keputusan Bupati Malang Drs H M. Sanusi MM yang melakukan percepatan perbaikan jalan menuai kritik. Sanusi dan jajaran dinas pekerjaan umum dan bina marga (DPUBM) Kabupaten Malang dituding monopoli proyek lantaran tidak menggunakan sistem lelang. Padahal niat Sanusi memprioritaskan PL (Penunjukan Langsung) adalah demi percepatan pengerjaan.
PAGAK – Kecamatan Pagak yang selama ini dikenal sebagai ”zona merah” jalan rusak akhirnya mendapat perhatian dari pemerintah. Tahun 2022 ini, sepanjang jalan Desa Sumberejo, Kecamatan Pagak mendapat kucuran dana Rp 10 miliar dari pemerintah pusat.
KEPANJEN – Anggaran infrastruktur tahun ini di Kabupaten Malang memang besar, yakni mencapai Rp 260 miliar. Tapi perbaikan maupun peningkatan jalan tidak bisa langsung digarap. Sebab, banyak ruas yang pengerjaannya harus melalui lelang.
KARANGPLOSO – Jalan Desa Donowarih, Kecamatan Karangploso (Karlos), Kabupaten Malang rusak parah. Akses wisatawan menuju Kota Batu itu dipenuhi lubang jalan. Jika pengendara tidak berhati-hati, bisa terperosok.
PAKISAJI – Lagi, jalan berlubang memakan korban. Kali ini, kecelakaan akibat jalan berlubang terjadi di Jalan Raya Pakisaji, Kecamatan Pakisaji. Seorang pengendara terperosok di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pakisaji, kemarin (3/3).
PAKIS - Belum lama dibenahi, ruas Jalan Raya Ampeldento, Kecamatan Pakis kembali berlubang. Tak hanya satu, beberapa lubang pada jalur utama setelah keluar dari exit tol Pakis tersebut cukup mengganggu pengendara. Oleh warga sekitar, lubang-lubang tersebut ditanami pohon sebagai penanda.
ADA masalah yang selalu muncul setiap tahun: jalan berlubang. Setiap tahun pula, pemerintah selalu mengalokasikan anggaran untuk memperbaikinya. Tapi masalah ”jalan berlubang” tak kunjung tuntas. Masih saja muncul di tahun berikutnya, dan berikutnya lagi. Entah sampai kapan problem ini bisa dituntaskan.
