Jalan Brigjen Abd Manan (Payung II atau antara Payung II dan III), Songgokerto, Batu longsor malam ini (26/2) sekitar pukul 18.00. Dilaporkan ada dua titik longsor yang jaraknya berdekatan, hanya sekitar 300 hingga 400 meter.
emerintah Provinsi Jatim membuat empat sumur pelega untuk mengatasi kejenuhan air yang menyebabkan tanah ambles dan retakan aspal di Jalan Brigjen Manan (Payung I), Songgokerto, Batu. Pembuatan sumur ini berdasarkan rekomendasi dari hasil kajian yang dilakukan beberapa hari lalu.
Hari ini (18/2), sebanyak 14 pedagang di kawasan Jalan Brigjen Manan (Payung I), Songgokerto, Kecamatan Batu mulai dievakuasi. Hal ini sesuai dengan arahan dan kesepakatan dalam sosialisasi dan evakuasi warga terdampak di area retakan Payung I, Rabu (17/2).
Warga yang berada di area tanah ambles Jalan Brigjen Manan (Payung I) akan segera dievakuasi. Pada tahap awal, para pedagang akan diungsikan ke tempat yang aman. Sementara evakuasi dalam skala besar (di area yang kemungkinan terdampak jika terjadi bencana) maksimal akan dilaksanakan pada 18 Februari mendatang.
Mulai hari ini (16/2), diterapkan pembatasan kendaraan yang bisa melintasi jalan Jalan Brigjen Manan (Payung I), Songgokerto, Batu. Setelah dilakukan analisis, diputuskan bahwa kendaraan yang diperbolehkan lewat maksimal memiliki berat 14 ton.
Segala upaya dilakukan Pemerintah Provinsi Jatim dan Pemkot Batu terkait penanganan retakan tanah di jalan Brigjen Manan (Payung 1), Songgokerto, Batu. Salah satunya adalah dengan mengaspal ulang bagian tanah/aspal yang mengalami retakan.